HDktATREzHdiWlRgaooD09VOb3wMKFxZ7HVY8av3

Pengertian Grafis Vektor dan Grafis Raster

Mencari sesuatu tentang desain grafis? 😏 Jangan khawatir, saya ada disini. Ayo kita mulai dari dasar-dasarnya. Ada dua kategori grafis yang harus Anda ketahui:
  1. Grafis Vektor, dan 
  2. Grafis Raster (atau bitmap).

Grafis Vektor

Grafis vektor merupakan sebuah bentuk desain yang terdiri dari beberapa titik pasti dengan menggunakan persamaan matematika. Persamaan matematika ini diterjemahkan ke dalam titik-titik yang dihubungkan oleh garis atau kurva dalam bidang horizontal (x), vertikal (y) dan, diagonal (z).

Grafis Vektor: Resolusi Tetap (Tidak Blur)
Ini memungkinkan grafis vektor untuk diskalakan ke ukuran apa pun tanpa mengorbankan kualitas, saya biasa menyebut ini sebagai anti resolusi.
Adapun, format file vektor yang umum digunakan adalah .ai .cdr .svg, .cgm, .odg, .eps, dan .xml.


Grafis Raster

Grafis raster (atau bitmap) merupakan desain yang terdiri dari kotak-kotak kecil yang disebut piksel. Saat kita membuat Grafis Raster pada ukuran tertentu -yaitu jumlah piksel tetap pada suatu dimensi- maka grafis tidak dapat ditingkatkan kualitasnya. Contohnya, Anda membuat sebuah gambar dengan dimensi atau ukuran A4, gambar tersebut tidak bisa terlihat baik pada ukuran A3.
Grafis Raster: Resolusi Tergantung Ukuran (Blur Saat di Zoom)
Semakin besar ukuran piksel dalam suatu gambar, semakin besar juga ukuran file -karena komputer perlu menyimpan informasi pada setiap piksel-.
Adapun, format file raster yang banyak digunakan adalah .jpg, .png, .gif, .bmp, dan .tiff.

Jadi, sekarang Anda memahami perbedaan antara grafis vektor dan grafis raster,

Berikut ini komparasi perbedaan vektor dan bitmap (raster):


VEKTOR RASTER
Dibentuk oleh Titik Dibentuk oleh Piksel
Resolusi Editabel dan Dapat Diukur Kehilangan Kualitas saat Ditentukan
Bisa Dikonversi ke Raster Tidak Bisa Dikonversi ke Vektor
SVG, CDR, EPS, AI BMP, KPG, GIF, PNG

Software Editor Grafis Raster paling cocok digunakan untuk pengeditan foto, karena Grafis Raster mampu menggambarkan kedalaman warna yang lebih baik dan optimal. Setiap piksel pada foto, bisa memiliki lebih dari dari jutaan warna yang berbeda. Tetapi, jika Anda seorang illustrator, pilihan terbaik adalah menggunakan Software Grafis Vektor.

Sebagai kesimpulan, penting juga untuk mempertimbangkan ukuran file. Jika ukuran file yang lebih kecil adalah yang Anda cari, gunakan Software Grafis Vektor. File gambar raster bisa sangat besar. Karena komputer perlu mengingat informasi setiap piksel. Memilih jenis grafis tergantung pada jenis desain yang Anda buat. 💪 Salam semangart!

*Keterangan:
Gambar kelinci di atas, awalnya dibuat oleh Pemerintah Taipei dan dilisensikan dengan lisensi di bawah lisensi Taipei OpenData . Kemudian, dibuat ulang oleh @yurenju
SHARE
Lebih baru Terlama

Related Posts

Subscribe to get free updates

Posting Komentar